di dunia ini ada dua arus kelistrikan yaitu listrik dengan arus bolak balik / AC ( Alternating Current )dan listrik dengan arus searah / DC ( Dirrect Current ). kedua jenis listrik ini adalah listrik yang selalu kita gunakan setiap hari baik di industri, perkanturan maupun rumah tangga. contoh penggunaan listrik AC antara lain berupa lampu, kulkas, setrika, rice cooker dll, semuanya menggunakan sumber listrik AC. kemudian contoh penggunaan DC antara lain baterai serta komponen - komponen elektronika.
 |
| red = DC, green = AC |
kedua jenis arus listrik ini akan kita pelajari sebagai bekal awal pembelajarn kita selanjutnya yaitu elektrika elektronika dan kontrol ( seperti slogan dalam blog ini ).
1. listrik arus bolak balik / AC
menurut wikipedia arus listrik bolak balik adalah arus listrik dimana besar dan arahnya berbah ubah bolak balik. bentuk gelombang listrik arus bolak balik biasanya berbentuk sinusoida, karena yang memungkinkan pengaliran energi yang paling efisien.
dalam arus bolak balik terdapat istilah periode dan frekuensi. satu periode diartikan 2 kali pergerakan amplitudo dari satu titik awal kemudian kembali lagi ke titik awal tersebut sebanyak dua kali dari dua sisi yang berbeda. sedangkan frekuensi diartikan berapa periode bergerak dalam waktu sedetik , satuan frekuensi adalah Hertz/Hz.contohnya bisa kita lihat dalam keterangan suatu produk yang membutuhkan supply listrik dimana tertulis tegangan 200-230 VAC 50 /60 Hz. maka maksud keterangan tersebut adalah : 200-230 adalah amplitudo, 50/60 Hz adalah banyaknya periode pergerakan dan satuan frekuensi.
menurut wikipedia arus listrik bolak balik adalah arus listrik dimana besar dan arahnya berbah ubah bolak balik. bentuk gelombang listrik arus bolak balik biasanya berbentuk sinusoida, karena yang memungkinkan pengaliran energi yang paling efisien.
dalam arus bolak balik terdapat istilah periode dan frekuensi. satu periode diartikan 2 kali pergerakan amplitudo dari satu titik awal kemudian kembali lagi ke titik awal tersebut sebanyak dua kali dari dua sisi yang berbeda. sedangkan frekuensi diartikan berapa periode bergerak dalam waktu sedetik , satuan frekuensi adalah Hertz/Hz.contohnya bisa kita lihat dalam keterangan suatu produk yang membutuhkan supply listrik dimana tertulis tegangan 200-230 VAC 50 /60 Hz. maka maksud keterangan tersebut adalah : 200-230 adalah amplitudo, 50/60 Hz adalah banyaknya periode pergerakan dan satuan frekuensi.
 |
| amplitudo, periode |
kesimpulannya :
- amplitudo = ayunan terjauh yang suatu gelombang ( panah merah )
- periode = dua kali amplitudo dengan ayunan sisi berbeda ( lingkarin merah )
- frekuensi = seberapa banyak periode berulang / siklus dalam satuan detik.
udah itu aja sebagai gambaran awal untuk alternating current. jika ingin lebih detail bisa mencari sumber referensi lainnya, atau bisa memberikan masukan.
2. Listrik arus searah / DC
berbeda dengan listrik bolak balik yang memiliki frekuensi, arus searah memiliki arus konstan sehingga tidak memiliki frekuensi.
arus DC digunakan sebagai sumber tenaga untuk komponen.2 dalam elektronika dan bisa disimpan dalam bentuk baterai.
demikian sedikti informasi tentang AC dan DC. jika ada pertanyaan atau tambahan bisa di komentar.
thanks
No comments:
Post a Comment